Rabu, 11 Januari 2017

Doa Supaya Cepat Punya Anak




Supaya cepat punya anak, kita bisa ikhtiarkan dengan doa dan madu penyubur kandungan.



Berikut ini perkenalan definisi terdahulu Doa-Doa Ampuh cara cepat hamil menurut Islam:


A.      
 Definisi Doa

Kata doa berasal dari bahasa Arab, yang memiliki arti suatu permohonan atau permintaan yang berasal dari manusia. Atau dengan kata lain, doa adalah ungkapan seseorang kepada Allah agar dengan kekuasaan-Nya ia mendapatakan pertolongan dari-Nya. Dengan berdoa inilah sesungguhnya manusia mengakui akan kelemahan yang melekat pada dirinya dan mengakui akan kekuasaan dan kebesaran Allah sebagai Dzat yang dapat mewujudkan segala impian dan keinginan setiap manusia. Tentu hal itu melalui yang namanya usaha dan tidak lepas dari doa yang dipanjatkan kepada Allah.

Doa merupakan pengakuan manusia tentang kelemahannya. Namun demikian, tidak  jarang manusia yang masih terus bersikap sombong dan tidak mau meminta pertolongan kepada Tuhannya. Doa juga sering dilupakan manusia, karena masih banyak manusia yang menganggap bahwa doa itu kurang penting, sehingga manusia tidak mengakui keberadaan doa tersebut. Padahal manusia yang hidup tanpa gejolak, tanpa kekuasaan istimewa, bekerja dan berjuang secara wajar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, juga memerlukan doa sebagai motivasi dirinya agar dapat melanjutkan usaha untuk mencapai cita-citanya. Pengertian lain tentang doa juga yaitu suatu permohonan atau permintaan secara sungguh-sunguh dari makhuk-Nya terutama manusia yang pada dirinya melekat sifat lemah kepada Allah Swt. Dengan disertai kerendahan hati untuk mendapatkan suatu kebaikan atau sesuatu yang diinginkan.

Dalam ajaran Islam, berdoa merupakan salah satu bentuk ibadah dan pengabdian makhluk kepada sang Khaliq, yaitu Allah Swt. Oleh karena itu, barang siapa yang dalam hidupnya senatiasa berdoa, tentu akan memperoleh apa yang diinginkan dan sekaligus mendapat pahala dari Allah Swt. Doa merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting dalam diri manusia. Doa juga merupakan suatu cara atau jalan agar manusia selalu ingat kepada Tuhannya. Maka dari itu, secara tidak langsung, doa merupakan dzikir kepada Allah Swt. Karena dengan berdoa kepada-Nya berarti setiap hamba tidak melupakan keberadaan antara dirinya dan sang Pencipta.
Kita harus yakin bahwa dengan usaha yang dilakukan secara maksimal dan disertai dengan doa, maka semua akan terwujud meskipun waktu perwujudannya tidak sesuai dengan waktu yang kita targetkan. Sebagaimana Abu Sa,id al-Khudriy Ra. Mengatakan bahwa sesungguhnya Rasulullah Saw bersabda:

Semua doa pasti dikabulkan oleh Allah Swt. Hanya saja waktunya yang berbeda, disegerakan pengabulannya, disimpan untuk diakhirat atau dihindarkan dari segala kejahatan.”

Dengan demikian, jika kita adalah salah seorang yang senantiasa berjuang sekuat tenaga dan menyertainya dengan doa, tetapi keinginan kita tidak juga terwujud, maka janganlah berputus asa karena sesungguhnya Allah lebih mengetahui atas segala sesuatu dan rencana Allah adalah lebih baik dari rencana kita semua. Cara cepat hamil alami yaitu dengan memantaskan diri dan berdoa serta berikhtiar maksimal dengan madu penyubur kandungan. Yakinlah bahwa sesungguhnya doa yang kita panjatkan akan dikabulkan oleh Allah selama permohonannya berupa kebaikan, hanya saja waktu dan bentuknya yang berbeda. Sebuah contoh, jika terdapat dari salah satu kita yang berusaha banting tulang dan tidak lupa berdoa agar dirinya dikaruniai harta yang banyak sehingga dengan harta tersebut ia dapat membeli apa saja dan dengan harta yang banyak itu ia berkeyakinan bahwa dirinya akan hidup bahagia. Ingatlah bahwa apa yang kita rencanakan dan kita bayangkan tidak selamanya benar karena ada sebagian orang yang kaya raya hidupanya tidaklah lebih bahagia dari pada mereka yang hidupnya hanya terbilang cukup. Mereka senantiasa khawatir dengan harta yang dimilikinya sehingga hidupnya gelisah dan tidak tenang, tidur pun tidak nyenyak karena kepikiran hartanya yang takut dicuri orang atau hilang. Karena itu, kita janganlah berputus asa jika doa kita tidak terkabulkan sebagaimana wujud yang kita harapkan. Bagaimanapun, bisa jadi doa kita dikabulkan dalam bentuk lain sebagimana bertambahnya kesehatan kita. Apalah artinya kaya jika kita sakit dan harta kita habis hanya untuk mengobati penyakit yang sedang menimpa diri kita. Berdoalah kepada Allah tanpa ragu, maka Allah pasti mengabulkannya. Disamping itu, doa juga berfungsi sebagai obat penawar yang paling manjur, sehingga ia menjadi musuh bagi malapetaka. Doa dapat menolaknya, menghilangkannya, menyembuhkannya, atau meringankannya, jika petaka tersebut telah terjadi. Doa sangat berguna terhadap sesuatu yang telah terjadi ataupun yang belum terjadi.

Hal ini diungkapakan oleh Rasulullah Saw bersabda:

Doa itu berguna untuk yang telah terjadi dan yang belum terjadi, maka wahai hamba Allah, hendaklah kalian berdoa”. (HR. at-Tirmidzi).

Lebih lanjut al-Qur’an juga menuturkan tentang doa. Bahkan, didalam al-Qur’an disebutkan beberapa kali dengan pengertian yang berbeda-beda, diantaranya adalah sebagai berikut:

Pertama, doa dalam arti ibadah. Salah satu ayat al-Qur’an menyebutkan tentang doa yang memiliki arti “Ibadah”, hal ini tertera dengan sangat jelas dalam dua surah sekaligus yaitu dalam Surah ar-Ra’d dan Surah Yunus, adapun ayatnya sebagai berikut:

Dan janganlah kamu menyembah apa-apa yang tidak memberi manfaat dan tidak pula memberi mudharat kepadamu selain Allah, sebab jika kamu berbuat yang demikian, maka sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang zhalim.” (QS. Yunus [10]: 106).

Hanya bagi Allah-lah (hak mengabulkan) doa yang benar. Dan, berhala-berhala yang mereka sembah selain Allah tidak dapat memperkenankan sesuatu pun bagi mereka, melainkan seperti orang yang membukakan kedua telapak tangannya ke dalam air supaya sampai air ke mulutnya, padahal air itu tidak dapat sampai ke mulutnya. Dan doa (ibadah) orang-orang kafir itu, hanyalah sia-sia belaka.” (QS. Ar-Ra’d: 15).

Pada dua ayat diatas, al-Qur’an mengartikan doa sebagai ibadah dengan demikian, seseorang yang berdoa kepada Allah, berarti ia termasuk dalam kegiatan ibadah kepada Allah yang tentunya akan memperoleh pahala dari Allah. Dengan berdoa, kita mendapatkan keuntungan ganda, disamping bisa menyampaikan keinginan kepada Allah dan Allah mengabulkannya juga doa kita dicatat sebagai ibadah dihadapan-Nya.

Kedua, doa dalam arti permintaan. Al-Qur’an juga menyebutkan doa dalam arti permintaan. Hal ini disebutkan dalam surah al-Mukminin ayat 60 sebagai berikut:

“Doa Tuhanmu berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya, orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk ke neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.” (QS. al-Mu’min [40]: 60).

Ayat tersebut mengisyaratkan bahwa jika kita hendak meminta, maka mintalah hanya kepada Allah, karena Allah dapat dengan mudah memenuhi permintaan hamba-Nya. Dan, Allah tidak akan pernah merasa dirugikan jika hamba-Nya meminta atau jika hamba-Nya tidak mau meminta kepada-Nya. Justru yang rugi adalah makhluk yang tidak mau meminta kepada Allah, yakni meminta kepada sesama makhluk karena sesungguhnya makhluk tidak dapat memenuhi permintaannya.

Ketiga, doa dalam arti memohon pertolongan. Dalam salah satu ayat al-Qur’an disebutkan mengenai doa dalam pengertian meminta atau memohon pertolongan. Hal ini disebutkan dalam al-Qur’an surah al-Baqarah yang berbunyi:

Dan jika kamu tetap dalam keraguan tentang al-Qur’an yang kami wahyukan kepada hamba Kami Muhammad, buatlah satu surah saja yang semisal al-Qur’an itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar.” (QS. al-Baqarah [2]: 23).

Ayat tersebut menjelaskan doa sebagai pertolongan. Karena itu, apabila kita membutuhkan pertolongan, maka mintalah atau memohonlah hanya kepada Allah dan ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah akan menolong hamba-Nya dan selain Allah tidaklah bisa menolong, karena hanya Allah Dzat yang dapat menolong.

Keempat, doa dalam arti percakapan. Dalam al-Qur’an dijelaskan mengenai doa yang berarti percakapan. Adapun ayat yang dimaksud adalah

Doa mereka didalamnya ialah: ‘Subhanakallahumma’, dan salam penghormatan mereka ialah: ‘Alhamdulillahi Rabbil ‘aalamin.” (QS. Yunus [10]: 10).

Ayat tersebut menjelaskan kepada kita bahwa doa yang kita panjatkan kepada Allah sebagai bentuk percakapan, yaitu percakapan yang didalamnya mengandung pengakuan akan kekuasaan dan kebesaran Allah serta percakapan tentang keselamatan.
Kelima, doa dalam arti pujian. Dalam al-Qur’an juga disebutkan mengenai doa dalam pengertian memuji atau pujian, sebagimana disebutkan dalam dua surah sekaligus, yaitu dalam surah al-Faathir dan al-Israa’ yang berbunyi sebagai berikut:

Katakanlah, ‘serulah Allah atau serulah ar-Rahman dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai al-asmaul husna (nama-nama yang terbaik) dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah diantara kedua itu.” (QS. al-Israa’ [17]: 110).

“… Dan orang-orang yang kamu seru (sembah) selain Allah tiada mempunyai apa-apa walaupun setipis kulit ari. Jika kamu menyeru mereka, mereka tiada mendengar seruanmu dan kalau mereka mendengar, mereka tidak dapat memperkenankan permintaanmu. Dan, dihari kiamat mereka akan mengingkari kemusyrikanmu dan tidak ada yang dapat memberi keterangan kepadamu sebagaimana yang diberikan oleh Yang Maha Mengetahui.” (QS. Faathir [35]: 13-14). 

Karena al-Qur’an dan hadits telah mengajarkan kepada kita tentang doa, maka jangan sekali-kali kita meninggalkan doa. Sebab, orang yang hanya berusaha namun tidak berdoa, berarti ia telah melakukan kesombongan, karena sesungguhnya manusia hanya berusaha sedangkan yang mewujudkan adalah Allah. Nah, jika kita mengandalkan usaha kita telah bersikap sombong kepada-Nya karena hanya mengandalkan kemampuan kita, sedangkan kemampuan kita terbatas dan hanya Allah yang dapat menolong.

Namun sebaliknya, jika manusia hanya berdoa terus menerus tanpa dibarengi dengan usaha, berarti itu hanyalah omong kosong. Kita harus barengi dengan rutin minum madu penyubur kandungan. Bagaimana kita bisa kenyang dengan rezeki yang Allah berikan jika kita tidak mengambil, mengolah, dan memasukannya ke dalam perut. Begtulah beberapa tips cepat hamil yang bisa Anda jalankan. Dan, yang penting juga bagi kita yaitu meyakini sepenuh hati bahwa setiap doa yang kita panjatkan kepada Allah pasti dikabulkan. Hal ini merupakan janji Allah kepada hamba-Nya sebagimana yang termaktub dalam firman-Nya berikut:

Dan Tuhanmu berfirman, Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya, orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.” (QS. al-Mukmin [40]: 60).

Hal tersebut dikuatkan dalam firman-Nya yang lain yakni Allah pasti mengabulkan setiap permohonan hamba-Nya:

Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka jawablah bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku. Maka, hendaklah mereka itu memenuhi segala perintah-Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS. al-Baqarah [2]: 186).
 

Related Posts

Doa Supaya Cepat Punya Anak
4/ 5
Oleh