Rabu, 11 Januari 2017

Cara Cepat Hamil ya Berdoa






Pada postingan sebelumnya tentang tips cepat hamil, dijelaskan adab berdoa. Berikut ini lanjutannya agar para bunda bisa tahu cara cepat hamil.

Keempat, dengan suara yang samar. Ketika kita sedang memanjatkan doa kepada Allah, maka sebaiknya kita merendahkan suara yakni tidak keras dan tidak pula samar. Hal ini dikarenakan bahwa sesungguhnya Allah adalah Dzat Yang Maha Mendengar. Tidak ada suara yang terlepas dari pendengaran Allah, baik suara yang sangat pelan atau suara hati sekalipun. Rendahnya suara dimaksudkan sebagai salah satu sopan santun kita kepada Allah, karena hakikat dari doa adalah berbincang langsung dengan Dzat Yang Maha Mendengar.


Mengenai hal ini, Allah menjelaskan secara jelas dalam firman-Nya berikut:
Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya, Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.” (QS. al-A’raaf [7]: 55).

Kelima, menghadap ke arah kiblat. Menghadap ke arah manapun saat berdoa sebenarnya tidak menjadi masalah, hanya saja lebih utama jika kita menghadapkan seluruh anggota tubuh ke arah kiblat dan menyatukan hati hanya ke hadirat Illahi. Menghadapkan anggota tubuh ke arah kiblat merupakan perbuatan yang disunnahkan, karena yang demikian telah dicontohkan oleh Rasulullah Saw. Hal ini dipaparkan secara tegas dalam salah satu haditsnya. Beliau bersabda:

Rasulullah Saw. Datang ke tempat wukuf di Arafah dan beliau menghadap kiblat, kemudian beliau berdoa terus-menerus hingga matahari tenggelam.”   

Sebagaimana kita ketahui bahwa Rasulullah adalah manusia pilihan, beliau adalah kekasih Allah yang setiap doa yang dipanjatkannya pasti langsung dikabulkan oleh Allah. Namun demikian, beliau mencontohkan kepada kita agar ketika berdoa kita menghadapkan seluruh anggota tubuh ke kiblat. Kepada siapa kita hendak mencontoh jika bukan kepada Rasulullah Saw. Segala tindak-tanduknya senantiasa dalam tuntunan Allah Swt. Mengenai menghadapkan ke arah kiblat, Allah juga menjelaskan dalam al-Qur’an berikut:

Dan dari mana saja kamu keluar (datang), maka palingkanlah wajahmu kea rah Masjidil Haram. Sesungguhnya ketentuan itu benar-benar sesuatu yang hak dari Tuhanmu. Dan, Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan. Dan, dari mana saja kamu (keluar), maka palingkanlah wajahmu ke  arah Masjidil Haram. Dan, dimana saja kamu (sekalian) berada, maka palingkanlah wajahmu ke arahnya, agar tidak ada hujjah bagi manusia atas kamu, kecuali orang-orang yang zhalim diantara mereka. Maka, janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku (saja). Dan, agar Ku-sempurnakan nikmat-Ku atasmu, dan supaya kamu mendapat petunjuk.” (QS. al-Baqarah [2]: 149-150).

Kelima, menengadahkan kedua tangan. Ketika kita sedang memanjatkan doa kepada Allah, sebaiknya kita menengadahkan kedua tangan dan menujukan hati hanya kepada Allah. Menengadahkan kedua tangan merupakan perbuatan yang disunnahkan. Karena hal tersebut pernah dilakukan oleh Rasulullah Saw. Sebagaimana dijelaskan dalam hadits berikut:

Keenam, menggunakan Asmaaul Husna. Asmaaul Husna adalah nama yang baik bagi Allah. Nah, berdoa dengan nama-nama baik Allah tentu sangat penting karena dengan menggunakan Asmaaul Husna akan lebih mudah untuk dikabulkan. Adapun cara berdoa dengan Asmaaul Husna ialah dengan bertawasul menggunakan nama-nama Allah sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kita. Salah satu contohnya, jika kita sedang membutuhkan bantuan rezeki dari Allah, maka perbanyaklah berdzikir dengan nama Allah Yaa Razzaaqu (Yang Maha Memberi Rezeki). Atau, jika kita ingin senantiasa mendapat kasih saying, maka berdzikirlah dengan kata Yaa Rahmaan (Yang Maha Pemurah), Ya Rahiim (Yang Maha Penyayang). Dengan demikian, niscaya Allah mengabulkan doa kita.
Berdoa dengan menggunakan Asmaaul Husna merupakan perintah Allah, sebagaimana Allah berfirman:

 Hanya milik Allah asmaaul husna, Maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaaul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam menyebut nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan”. (QS. al-A’raaf [7]: 180).  

Hal yang senada juga diungkapkan oleh Allah dalam ayat yang lain
Katakanlah: “Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, dia mempunyai Al asmaaul husna (nama-nama yang terbaik) ….” (QS. al-Israa’ [17]: 110). 

Sebelum minum madu penyubur kandungan, dianjurkan untuk Berdoa dengan menggunakan Asmaaul Husna, selain merupakan anjuran dari Allah, juga telah dicontohkan oleh Rasulullah Saw., dimana dalam sebuah hadits diriwayatkan bahwa pada suatu ketika terdapat salah seorang dari kaum musyrik yang mendengar Rasulullah Saw. Sedang memanjatkan doa dalam sujudnya, “Ya Allah, ya Rahman.” Maka ia berkata, “Sesungguhnya Muhammad mengaku bahwa dirinya hanya menyembah kepada satu Tuhan, sedangkan ia memohon kepada dua Tuhan.”  Maka Allah menurunkan ayat ini. Demikian seperti disebutkan oleh Ibnu Katsir. Allah menyuruh hamba-hamba-Nya untuk memanjatkan doa kepada-Nya dengan menyebut nama-nama-Nya sesuai dengan keinginan hamba. Jika mereka mau, mereka memanggil, “Ya Allah,” jika mereka menghendaki boleh memanggil, “Ya Rahman”, “Ya Rahiim”, dan yang lainnya dari nama-nama baik Allah. Sesungguhnya, setiap dari nama-Nya bisa digunakan untuk berdoa sesuai dengan maqam dan suasananya, karena semuanya adalah baik. Allah Swt. Berfirman:

Dialah Allah yang menciptakan, yang Mengadakan, yang Membentuk rupa, yang mempunyai Asmaaul Husna. Bertasbih kepada-Nya apa yang dilangit dan bumi. Dan, Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. al-Hasyr [59]: 24).   

Ketujuh, khusyuk dan berharap untuk dikabulkan. Berdoa harus dilakukan dengan khusyuk yaitu memfokuskan hati dan pikiran kita hanya kepada Allah. Dan, yang tidak kalah pentingnya adalah percaya sepenuh hati bahwa doa yang kita panjatkan kepada Allah pasti dikabulkan, baik dalam waktu dekat ataupun dalam waktu lama. Sebab, hanya Allah yang dapat mengabulkan setiap permohonan hamba dan Allah mengetahui apa yang harus dilakukan dan apa yang harus diberikan kepada hamba-Nya. Hal ini dijelaskan oleh Rasulullah Saw. Salah satu sabdanya:

Berdoalah kepada Allah dan kalian semua harus yakin bahwa doa kalian pasti dikabulkan. Ketahuilah bahwa Allah Azza Wajalla itu tidak akan mengabulkan suatu permohonan yang keluar dari hati yang lalai.” (HR. Tirmidzi dan Hakim).

Hal yang serupa ditandaskan oleh Rasulullah dalam haditsnya yang lain, yaitu:
Janganlah salah satu diantara kalian semua apabila berdoa lalu mengucapkan, ‘Ya Allah, ampunilah hamba apabila Engkau menghendaki atau Ya Allah, belas kasihanilah hamba apabila Engkau menghendaki. Hendaklah orang yang berdoa itu memantapkan permohonannya, sebab tiada seorangpun yang memaksa untuk berbuat demikian itu.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Kedelapan, berdoa dalam hal kebaikan. Berdoa sebaiknya dilakukan terhadap hal-hal yang baik dan jangan pernah berdoa memohon keburukan seperti mendoakan orang lain agar celaka atau agar tertimpa musibah. Karena, sesungguhnya mendoakan orang lain hakikatnya juga berdoa untuk diri sendiri. Oleh karena itu, mohonlah kepada Allah dalam segala hal untuk kebaikan. Baik untuk diri sendiri, harta, anak dan keluarga, atau bahkan untuk orang lain.

Kesembilan, berdoa pada waktu-waktu yang istijabah (waktu terkabulnya doa). Kapan pun dan dimana pun kita bisa memanjatkan doa kepada Allah, karena Allah tidak pernah tidur. Saat semua makhluk sedang sibuk, Allah tetap mengetahui siapa saja diantara hamba-Nya yang berdoa dan Allah juga mengetahui setiap hamba yang mengharap kepada-Nya dan yang mengharap kepada selain Allah. Pada dasarnya, berdoa dilakukan selama 24 jam, yakni dari pagi hingga tiba pagi berikutnya. Namun, dari waktu yang ada tersebut terdapat beberapa waktu yang dikhususkan oleh Allah, yakni waktu yang istijabah. Manakala hamba berdoa pada waaktu yang istijabah ini, niscaya Allah akan mengabulkannya karena pada waktu ini semua tabir dibuka dan Allah menerima secara langsung setiap permohonan. Nah, agar doa kita cepat dikabulkan oleh Allah, maka berdoalah pada waktu-waktu yang istijabah.

Cara biar cepat punya anak adalah selain dengan berdoa harus mengetahui apa saja makanan penyubur rahim, vitamin untuk kesuburan kandungan, dan obat penyubur kandungan. Nanti akan kita bahas lagi bagaimana agar kandungan subur dan cepat hamil.

Related Posts

Cara Cepat Hamil ya Berdoa
4/ 5
Oleh